Empat Wilayah di Kelurahan Wates Mendapat Bantuan Dana Hibah 2015


WATES  (08/12/2015) – Guna meningkatkan dan memperlancar  prasarana transportasi dan pengairan diperlukan prasarana jalan dan prasarana pengairan yang memadai sesuai kondisi masing-masing wilayah khususnya di Kelurahan Wates. Hal ini dibutuhkan masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.   

Hal demikian disampaikan Lurah Wates Bp. Agus Wasana,S.IP.,MM saat meninjau lokasi dimulainya pembangunan jalan lingkungan dan drainase di wilayah Driyan, Punukan, Sebokarang dan Durungan, Minggu pagi (06/12). Dalam peninjauan tersebut Lurah Wates didampingi beberapa pengurus LPMK Wates yang juga sebagai Tim Pelaksana Pembangunan.

Dijelaskan, anggaran pembangunan ini berasal dari Pemerintah Kabupaten Kulon Progo TA 2015 yang diwujudkan dalam Bantuan Dana Hibah sebesar 120 juta rupiah, sedangkan yang mendapat bantuan tahun ini masing-masing 30 jt rupiah adalah Wilayah Punukan pembangunan jalan corblok ganda volume 24.7 m², Sebokarang pembangunan tutup saluran air volume 13.2 m² dan rabat beton volume 26 m², Mutihan pembangunan drainase  volume 9,6 m², Jalan Cor Blok lb. 2m volume 14 m², Jalan Cor Blok lb. 1,5m volume 10.8 m² dan Durungan pembangunan saluran penuntasan air hujan volume 82 m², Bangket dan Jalan Cor Blok Stapak  volume 62 m².

Bantuan ini adalah bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat sebagai stimulant untuk menumbuhkan dan meningkatkan partisipasi masyarakat serta menumbuh kembangkan kembali rasa kegotong royongan masyarakat di wilayah Kelurahan Wates. Jelasnya.

Diharapkan, apabila semua pembangunan ini telah selesai, masyarakat hendaknya memelihara bangunan tersebut agar tidak cepat rusak dan bersih.

Ditambahkan Lurah Wates, untuk pelaksanaannya sejak persiapan perencanaan, pelaksanaan sampai selesainya pembangunan ini akan ditangani LPMK Wates yang juga sebagai Tim Pelaksana Pembangunan.

Peninjauan diawali di wilayah Driyan dan dijumpai penggalian jalan lingkungan untuk saluran air yang menurut Ketua RW setempat belum ada koordinasi dengan pihak pemborong sehingga kondisi tersebut mengganggu aktivitas masyarakat, diharapkan agar Ketua RW segera mengambil langkah-langkah koordinasi dan komunikasi dengan pihak pemborong untuk dimintai penjelasan mengenai penggalian tersebut..

Sementara usai peninjauan ke wilayah Punukan, Lurah Wates beserta rombongan meninjau kondisi Selokan Irigasi yang terletak Jl. Sanun belakang LP Wates dengan lebar kurang lebih dua meter yang membentang dari timur ke barat. Selokan irigasi ini masuk wilayah Beji dan menurut laporan dari warga setempat bahwa kalau musim hujan wilayahnya banjir akibat luapan air dari selokan tersebut, hal ini karena kondisi selokan irigasi tersebut sangat dangkal dan banyak endapan lumpur. Sedangkan untuk selokan irigasi pihaknya akan berkomunikasi dan berkoordinasi dengan instansi terkait agar segera ada penyelesaian. (br)


HUMAS G4


Labels:

Posting Komentar

[facebook][blogger][disqus]

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Gambar tema oleh simonox. Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget